Obat Rebus suatu obat herbal tradisional dari akar – akar kayu dan rempah – rempah yang di ramu untuk di rebus. Air rebusan untuk diminum sebagai obat untuk ibu yang melahirkan. Air rebusan ini untuk mengobati luka dalam dalam penyembuhan ibu yang baru melahirkan. Air rebusan untuk mengobati gangguan lambung. Air rebusan diminum tiga kali sehari cara merebusnya adalah obat direbus berulang kali selama airnya masih berwarna. Jika airnya sudah pudar bisa diganti dengan obat rebus yang baru.
Sebelum pelaksanaan proses pembuatan obat rebus dilakukan maka persiapan yang akan dilakukan pengumpulan bahan bahan akar kayu bunga dan rempah – rempah yang dicari di hutan atau dibeli sendiri agar tekumpul dahulu
Setelah terkumpul bahan – bahan ini dipilah dan di keringkan sekering mungkin agar getah kayu yang di keringkan benar – benar kering, terutama akar yang kecil dan halus. Proses selanjutnya pemotongan bahan dan rempah yang dapat terurai lebih banyak apabila saat direbus. Untuk bahan kayu yang besar dapat dipotong dahulu agar menjadi kecil dan dapat untuk di pengang dengan tangan baru di potong kecil di sisi – sisi kulit kayu sebanyak mungkin begitu seterusnnya apapun bahan dan jenis kayunya tetap dengan cara seperti itu pastinya agar dapat masuk kedalam panci masak untuk proses perebusan.
Obat rebus teradisional Daik Lingga dapat diuraikan beberapa bahan – bahannya yang dipakai di dalam pembuatan / perebusan air
- Akar Penawar Lapes
- Spang / Batang
- Mengkaseh / Batang
- Akar tengkok biawak
- Kemunting batang
- Laban / Batang
- Pelalai Urat / batang
- Cengkeh
- Bunga lawang
- Cabai pintal
- Taik angin
- Ketumbar
- Akar durian
- Jambu
- Akar hitam
Selanjutnya proses penjualan obat rebus dilakukan dirumah, dan dijual secara perbungkus seharga Rp 3000 perbungkus. Pembuatan obat rebus dilakukan dirumah penjual di jalan Tengku Embong Fatimah, No 14n, Kampung Tanda Hulu, Kelurahan Daik Lingga, Kecamatan Lingga Obat rebus pertama kali dibuat tahun 70an oleh mardhiah yang dipelajarinya dari mertuanya seorang Bidan kampung bernama ketik. dalam pengobatan malayu obat rebus dipergunakan untuk mengobati ibu yang baru melahirkan sejak itu obat rebus dijual ke masyarakat yang membutuhkannya sampai sekarang dan diteruskan anak dan menantunya.